Bakterisida Dan Contohnya Yang Ada Di Pasaran. 081252271859 WA/SMS Pertanian Indonesia. Pertanian Indonesia toko pertanian online terpercaya yang menyediakan aneka macam sarana prasarana pertanian unggul terlengkap harga murah.
Apa itu bakterisida ?? Lalu apa saja contohnya ?? Bakterisida dan contohnya bisa Anda temukan di Pertanian Indonesia. Toko Online Pertanian Indonesia jual bakterisida unggul dan terlengkap harga murah.
Sektor pertanian memegang peranan penting di Indonesia. Mengapa ?? Karena sebagian besar penduduk Indonesia sampai saat ini masih berprofesi di sektor pertanian.
Sektor pertanian sendiri menjadi salah satu penyumbang devisa terbesar. Karena itu, sektor ini memegang peranan penting di Indonesia.
Salah satu kegiatan yang biasa dilakukan dalam sektor pertanian adalah kegiatan bercocok tanam. Hampir semua jenis tanaman bisa dibudidayakan di Nusantara, contohnya yaitu tanaman cabai, tomat, padi, sawi, semangka, melon, timun, terong, dll.
Mulai dari dataran rendah sampai dataran tinggi, semua tempat tersebut bisa dijadikan sebagai lahan tanam. Tak salah jika petani bisa melakukan kegiatan budidaya tanaman di hampir semua tempat dimana ia berada.
Keuntungan melakukan kegiatan bercocok tanam termasuk menguntungkan, terutama saat nilai jual komoditas hasil panen sedang melambung.
Namun, keuntungan dari hasil bercocok tanam hanya bisa didapatkan jika proses budidaya tanaman dilakukan secara baik dan benar.
Mulai dari proses pembenihan hingga sampai proses pemanenan, semua proses tersebut harus dilakukan secara tepat. Tetapi, dalam melakukan kegiatan bercocok tanam tentu tak terlepas dari kendala.
Permasalahan budidaya tanaman tentu menjadi salah satu ancaman bagi petani dalam melakukan kegiatan budidaya tanaman. Salah satu sumber masalah tersebut adalah serangan bakteri penyebab penyakit tanaman.
Baca Juga : Toko Alat Pertanian Terdekat Memudahkan Petani Indonesia
Ancaman Bakteri Bagi Petani
Ancaman penyakit akibat serangan bakteri pada tanaman menjadi salah satu ancaman serius dalam melakukan kegiatan budidaya tanaman.
Jika patogen ini sudah menyerang dan tak segera dilakukan tindakan pengendalian, maka tanaman yang terserang lama – lama akan mati.
Karena itu, Anda harus memiliki pengetahuan tentang beberapa penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Beberapa ancaman penyakit akibat serangan bakteri contohnya yaitu :
• Hawar Daun Bakteri Padi
Penyakit hawar daun bakteri padi disebabkan oleh serangan Xanthomonas oryzae pv. oryzae. Patogen ini bisa bertahan hidup pada gulma ataupun tanaman padi yang telah terinfeksi.
Patogen ini menyebar melalui beberapa media, contohnya semisal angin, air hujan atau irigasi, dll. Selain itu, patogen Xanthomonas akan lebih cepat menyebar jika didukung oleh beberapa faktor, contohnya seperti curah hujan tinggi dan berangin, tingkat kelembaban tinggi, dll.
Jika serangan terjadi semakin awal, akan semakin besar tingkat kerugian hasil panen padi akibat penyakit hawar daun bakteri. Penyakit ini biasanya terjadi di tempat beriklim tropis, contohnya terutama pada daerah dataran rendah tadah hujan maupun beririgasi.
Pada bibit yang telah terinfeksi, daun mengalami perubahan warna menjadi kuning, lalu lama – lama layu dan akhirnya mati. Sementara pada tanaman dewasa, muncul garis – garis berwarna hijau muda hingga hijau keabu – abuan berair pada daun.
Saat garis – garis tersebut menyatu, garis – garis tersebut membentuk luka berukuran lebih besar dengan bagian tepi yang tidak rata. Bagian daun menjadi berwarna kuning dan lama – lama akan layu dan akhirnya mati.
Di tahap akhir infeksi, cairan bakteri yang terlihat menyerupai susu menetes dari daun. Tetesan – tetesan tersebut pada akhirnya akan mengering dan meninggalkan kerak putih.
• Bercak Bakteri Tomat
Bercak bakteri tomat disebabkan oleh serangan bakteri dari genus Xanthomonas, yaitu Xanthomonas spp. Penyakit bercak bakteri tomat menjadi salah satu penyakit yang paling merusak tanaman tomat, karena itu penyakit ini harus segera dikendalikan.
Patogen Xanthomonas bisa bertahan hidup dalam biji ataupun pada puing – puing tanaman maupun gulma tertentu. Bakteri ini bisa menyebar melalui beberapa media, contohnya seperti percikan air hujan atau irigasi pancur.
Patogen Xanthomonas masuk ke jaringan tanaman melalui pori – pori serta luka pada daun. Tingkat penyebarannya akan lebih cepat jika didukung oleh faktor seperti suhu optimal berkisar ± 25 – 30° C.
Bakteri ini biasanya menyerang bagian batang, daun, dan buah tomat. Gejala serangan penyakit bercak buah tomat ada beberapa macam.
Contohnya seperti munculnya luka kecil berwarna kuning kehijauan pada daun muda, daun mengalami kecacatan dan menggulung, pada daun tua muncul luka gelap serta berair dengan lingkaran cahaya berwarna kuning, dll.
Baca Juga : Obat Keriting Daun Cabe Paling Ampuh Berkualitas Terbaik Untuk Petani
• Penyakit Moko
Penyakit moko merupakan salah satu penyakit yang menyerang tanaman pisang dan disebabkan oleh bakteri Ralstonia solanacearum.
Patogen Ralstonia bisa bertahan hidup dalam waktu lama pada tanaman yang terinfeksi atau di dalam tanah, bahkan bisa bertahan selama lebih dari 18 bulan.
Penyebaran bakteri Ralstonia bisa menyebar melalui beberapa media, contohnya seperti melalui hama vector (lebah, tawon, lalat buah, dll), tanah yang terinfeksi, air irigasi, dll.
Gejala penyakit moko bisa bermacam – macam. Contohnya seperti daun mengalami layu lalu gugur / rontok, pertumbuhan buah yang terinfeksi menjadi cacat dan ukuran buahnya mengalami pengerutan, jika buah dibuka akan terlihat cairan, dll.
• Hawar Halo
Penyakit hawar halo merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas syringae pv. phaseolica. Patogen ini bisa bertahan hidup dalam waktu lama pada sisa – sisa tanaman di dalam tanah.
Bakteri Pseudomonas menginfeksi melalui berbagai media, contohnya seperti angin dan percikan air. Tingkat penularannya juga akan lebih berkembang jika didukung oleh beberapa faktor, contohnya seperti misalnya cuaca dingin.
Gejala penyakit hawar halo umumnya muncul pertama kali pada permukaan bawah daun. Untuk gejala lainnya, contohnya yaitu terdapat bintik – bintik berair pada daun dikelilingi dengan lingkaran berwarna hijau – kuning, bagian tengahnya berubah warna menjadi coklat, dll.
Bakterisida Dan Contohnya
Di Indonesia sudah banyak produk bakterisida dan contohnya yang bisa petani gunakan untuk membasmi serangan bakteri. Produk – produk ini sudah terjamin kualitasnya dan memberikan hasil nyata untuk petani.
Beberapa produk bakterisida dan contohnya yang banyak digunakan di Indonesia yaitu :
• Bakterisida Agrept 20 WP
Bakterisida Agrept 20 WP merupakan produk bakterisida berkualitas terbaik hasil produksi dari PT Mastalin Mandiri. Pestisida Agrept 20 WP memiliki bentuk formulasi berupa tepung berwarna putih yang bisa disuspensikan.
Agrept 20 WP bakterisida produk Mastalin memiliki bahan aktif berupa streptomisin sulfat 20 %. Produk bakterisida Agrept 20 WP bermanfaat dalam mengendalikan penyakit layu bakteri pada berbagai tanaman, contohnya seperti tanaman tomat, cabe, sengon, kedelai, dll.
Bakterisida Agrept 20 WP telah terdaftar secara resmi di Kementerian Pertanian dengan nomor pendaftaran RI.654/7 – 2008/T. Kualitasnya sudah terjamin dan dijamin original dari produsen bakterisida terpercaya.
Bakterisida Agrept 20 WP memiliki berbagai keunggulan, contohnya seperti tidak menimbulkan resistensi pada tanaman, ampuh dalam menekan dan menghentikan proses infeksi bakteri, harga relatif terjangkau, mudah diaplikasikan, dll.
Bakterisida Agrept 20 WP tersedia di Pertanian Indonesia dalam kemasan sachet isi bersih 50 gram dan 500 gram. Ingin mendapatkannya ?? Dapatkan segera Agrept 20 WP melalui laman produk bakterisida Agrept.
Baca Juga : Jual Benih Mentimun Kualitas Terbaik
• Bakterisida Arashi
Bakterisida Arashi merupakan produk bakterisida berkualitas terbaik hasil produksi dari Bumi Jaya Makmur. Pestisida Arashi memiliki bentuk formulasi berupa tepung berwarna putih yang bisa didispersikan bersama air.
Di dalam bakterisida Arashi terkandung beberapa mikroba, contohnya seperti Bacillus lichenformis 10^7 cfu/g, Bacillus pumilus 10^7 cfu/g, dan Bacillus amyloliqefaciens 10^7 cfu/g.
Arashi telah memiliki ijin resmi dari Kementerian Pertanian, sehingga kualitasnya sudah terjamin dan dijamin original dari produsen bakterisida terpercaya.
Bakterisida Arashi memiliki berbagai keunggulan, contohnya seperti efektif dan efisien mencegah dan mengendalikan penyakit layu, mampu membuat kondisi tanah menjadi subur dan gembur, membuat sistem perakaran tanaman kuat, dll.
Bakterisida Arashi tersedia di Pertanian Indonesia dalam kemasan sachet isi bersih 100 gram. Ingin mendapatkannya ?? Dapatkan segera Arashi melalui laman produk bakterisida Arashi.
• Bakterisida Bactomycin 15/5 WP
Bakterisida Bactomycin 15/5 WP merupakan produk bakterisida berkualitas terbaik produksi dari CV. Agritech Inti Raharja. Pestisida Bactomycin memiliki bentuk formulasi berupa butiran tepung.
Bakterisida Bactomycin 15/5 WP berbahan aktif streptomycin sulfat 15 % dan oksitetrasikilin 5 %. Produk bakterisida ini bekerja dengan cara menghalangi sintesa protein yang bisa diaplikasikan dalam mengatasi penyakit akibat bakteri pada beberapa tanaman, contohnya seperti cabai, tembakau, tomat, jeruk, melon, dll.
Bactomycin telah terdaftar secara resmi di Kementerian Pertanian, sehingga kualitasnya sudah terjamin dan dijamin original dari produsen bakterisida terpercaya.
Bakterisida Bactomycin 15/5 WP memiliki berbagai keunggulan, contohnya seperti mudah diaplikasikan pada tanaman, ampuh membasmi bakteri, dll.
Bakterisida Bactomycin 15/5 WP tersedia di Pertanian Indonesia dalam kemasan botol isi bersih 60 gram. Ingin mendapatkannya ?? Dapatkan segera Bactomycin 15/5 WP melalui laman produk bakterisida Bactomycin.
• Bakterisida Bactocyn 150 AL
Bakterisida Bactocyn 150 AL merupakan produk bakterisida berkualitas terbaik produksi dari Agro Kanesho. Pestisida Bactocyn 150 AL memiliki bentuk formulasi berupa larutan cair yang harus diencerkan terlebih dahulu sebelum digunakan.
Bactocyn 150 AL berbahan aktif oksitetrasiklin 150 g/l. Bakterisida Bactocyn bekerja dengan cara menghalangi sintesa protein dari bakteri, sehingga tidak mampu berkembang dengan baik.
Bakterisida Bactocyn telah memiliki ijin resmi dari Kementerian Pertanian dengan nomor pendaftaran RI. 01020120186009. Kualitasnya sudah terjamin dan dijamin original dari produsen bakterisida terpercaya.
Bakterisida Bactocyn 150 AL memiliki berbagai keunggulan, contohnya seperti ampuh membasmi penyakit tanaman akibat bakteri dan jamur, bisa diaplikasikan pada banyak tanaman (contohnya melon, jeruk, tembakau, tomat, cabe, dll), mudah diaplikasikan, dsb.
Bakterisida Bactocyn 150 AL tersedia di Pertanian Indonesia dalam kemasan botol isi bersih 200 ml. Ingin mendapatkannya ?? Dapatkan segera Bactocyn 150 AL melalui laman produk bakterisida Bactocyn.
Baca Juga : Sarana Berkebun Unggul Untuk Petani
Nah, itulah pembahasan tentang pestisida ini saya tulis dan sampaikan kepada Anda semua. Semoga bisa berdampak positif dalam kehidupan Anda.
Jika masih ada hal – hal kurang jelas tentang artikel berjudul Bakterisida Dan Contohnya Yang Ada Di Pasaran ini, hubungi segera Pertanian Indonesia melalui no. telepon 081252271859 (Khusus Layanan WA/SMS). Salam sukses dan sampai jumpa lagi pada artikel selanjutnya.