Tanaman Labu Buah Besar Kaya Manfaat

Tanaman Labu Buah Besar Kaya Manfaat. 081252271859 WA/SMS Pertanian IndonesiaPertanian Indonesia adalah toko online yang menyediakan berbagai kebutuhan pertanian dengan harga murah dan terlengkap.

Tanaman labu memiliki buah besar dan kaya dengan manfaat. Buah tanaman labu berukuran besar dan cocok untuk dikonsumsi karena memiliki banyak manfaat untuk tubuh manusia.

Tanaman Labu

Tanaman labu merupakan tanaman merambat dari suku Cucurbitaceae yang mampu menghasilkan buah dalam ukuran besar. Berdasarkan sejarah, tanaman ini diperkirakan berasal dari Benua Amerika.

Di Indonesia sendiri tanaman ini cukup terkenal dan banyak dibudidayakan. Jenis tanaman labu sendiri terdiri dari banyak spesies. Namun di Indonesia umumnya hanya membudidayakan 5 jenis labu, dimana salah satu yang paling terkenal yaitu labu kuning yang diperkirakan berasal dari daerah Maluku.

Di beberapa daerah di Indonesia tanaman labu memiliki nama lain seperti waluh (Sunda dan Jawa) dan labu parang (Melayu). Sementara dalam bahasa inggris sering disebut juga dengan pumpkin, winter squash (labu manis), dan butternut squash (labu kuning).

Tanaman ini umumnya tumbuh dengan cara menjalar atau merambat dengan kait pada bagian batangnya. Kait tersebut terlihat spiral karena berbentuk seperti melingkar.

Bagian batangnya berwarna hijau muda dan terdapat bulu – bulu halus dan berakar lekat. Panjang batang tanaman labu bisa mencapai sekitar ± 5 meter.

Daun dari tanaman labu biasanya merupakan daun tunggal dengan bentuk pertulangan daun majemuk menjari. Daunnya tersebar di sepanjang batang dengan bentuk daun berbentuk seperti jantung dan memiliki tangkai.

Bentuk buahnya bervariasi, ada yang berbentuk lonjong, pipih atau panjang dan memiliki alur sebanyak 15 – 30 alur. Buahnya saat masih muda berwarna hijau dan ketika tua berwarna kuning kecoklatan.

Didalam labu biasanya memiliki banyak biji dengan bentuk bundar memanjang, bundar telur, sampai pipih. Pangkalnya meruncing, sementara bagian ujungnya membulat. Permukaannya licin dan cenderung berwarna buram.

Di dalam buah tanaman labu, terdapat banyak nutrisi yang sangat bermanfaat untuk tubuh manusia. Manfaat – manfaat yang bisa didapatkan dari mengkonsumsi buah labu contohnya seperti :

·         Memperlancar sistem pencernaan

Buah labu memiliki kandungan serat, yang mana bisa melancarkan sistem pencernaan tubuh sehingga terhindar dari penyakit yang berkaitan dengan sistem pencernaan.

·         Menyeimbangkan kadar gula darah

Labu memiliki kandungan gula dalam jumlah rendah, sehingga bisa menyeimbangkan kadar gula dalam darah dan menurunkan resiko terserang penyakit diabetes tipe 2.

·         Menurunkan resiko terserang penyakit kanker

Kandungan antioksidan dan beta karoten mampu membuat tubuh menjadi lebih kuat dalam melawan kanker, sehingga menurunkan resiko terserang penyakit kanker.

·         Sebagai obat anti inflamasi

Anti inflamasi merupakan obat anti peradangan pada sendi. Pada buah labu, terdapat kandungan fosfor, seng, omega 3, dan lemak yang mampu berperan sebagai zat anti inflamasi.

·         Menurunkan resiko terserang penyakit jantung

Buah labu memiliki kandungan magnesium, seng, asam lemak, dan antioksidan yang mampu menjaga kesehatan jantung, sehingga terhindar dari resiko terserang penyakit jantung.

Baca Juga : Menanam Timun Suri Yang Baik Dan Benar

Benih Labu Unggul Di Pasaran


Di pasaran banyak sekali benih labu unggul yang bisa Anda beli dan dapatkan. Nah, jika Anda ingin mendapatkan benih labu unggul dengan kualitas terbaik, Pertanian Indonesia punya beberapa rekomendasi untuk Anda.

Beberapa produk benih labu unggul rekomendasi Pertanian Indonesia diantaranya seperti :

·         Labu Kusuma F1

Kusuma F1 merupakan benih unggul produk dari PT East West Seed Indonesia, Tbk (Ewindo). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran rendah sampai dataran tinggi.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 90 hari setelah semai dengan potensi hasil panen mencapai ± 25 ton per ha.

·         Labu Labumadu F1

Labumadu F1 merupakan benih unggul produk dari PT East West Seed Indonesia, Tbk (Ewindo). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran rendah.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 85 hari setelah pindah semai dengan potensi hasil panen mencapai ± 40 ton per ha.

·         Labu Peacock F1

Peacock F1 merupakan benih unggul produk dari PT Known You Seed Indonesia (Known You Seed). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran rendah sampai dataran menengah.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 90 hari setelah semai dengan potensi hasil panen mencapai ± 30 ton per ha.

·         Labu Suprema F1

Suprema F1 merupakan benih unggul produk dari PT East West Seed Indonesia, Tbk (Ewindo). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran rendah sampai dataran tinggi.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 90 hari setelah pindah semai dengan potensi hasil panen mencapai ± 25 ton per ha.

·         Labu Torsten F1

Torsten F1 merupakan benih unggul produk dari PT Known You Seed Indonesia, Tbk (Known You Seed). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran rendah sampai dataran menengah.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 85 hari setelah semai dengan potensi hasil panen mencapai ± 30 ton per ha.

·         Labu Taste Maker F1

Taste Maker F1 merupakan benih unggul produk dari PT Known You Seed Indonesia, Tbk (Known You Seed). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran rendah sampai dataran menengah.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 90 hari setelah tanam dengan potensi hasil panen mencapai ± 45 ton per ha.

·         Labu Golden Mama 35 F1

Golden Mama 35 F1 merupakan benih unggul produk dari PT Bisi International, Tbk (Cap Kapal Terbang). Benih ini direkomendasikan ditanam di daerah dataran menengah sampai dataran tinggi.

Proses pemanenannya bisa dilakukan setelah tanaman berumur ± 90 hari setelah semai dengan potensi hasil panen mencapai ± 9 kg per tanaman.

Baca Juga : Cara Budidaya Selada Yang Baik Dan Benar

Budidaya Tanaman Labu Menguntungkan Petani Buah

Budidaya tanaman labu menguntungkan petani buah. Petani cocok melakukan budidaya tanaman ini karena mampu menghasilkan hasil panen cukup besar asalkan dibudidayakan secara baik dan benar.

Budidaya tanaman labu secara baik dan benar diantaranya yaitu :

·         Penyemaian

Rendam benih terlebih dahulu dalam air hangat selama ± 2 – 4 jam. Setelah 2 – 4 jam, pindahkan benih di kain yang sudah dibasahi sebelumnya dengan air. Kemudian, diamkan selama 3 hari hingga mulai berkecambah.

·         Pengolahan lahan

Pengolahan lahan tanam sangat penting dilakukan untuk membuat struktur tanah menjadi lebih gembur dan gulma pada lahan tanam menjadi terbasmi. Sesudah lahan tanam selesai diolah, selanjutnya buat bedengan pada lahan tanam.

Lahan tanam dibuat bedengan dengan ukuran lebar 1 meter, tinggi 30 cm, dan panjangnya bisa disesuaikan dengan kondisi lahan tanam. Berikan juga jarak antar bedengan sekitar ± 40 cm.

Setelah itu, buat lubang tanam pada bedengan. Lubang tanam pada bedengan dibuat dengan diameter ± 10 cm. Berikan jarak antar lubang tanam ± 40 cm.

Sesudah itu, jangan lupa berikan pupuk dasar berupa pupuk kandang ataupun berupa pupuk kompos. Diamkan selama ± 2 – 3 hari sebelum bibit tanaman mulai dipindahkan ke lahan tanam.

·         Penanaman

Pindahkan bibit yang sudah siap tanam ke lahan tanam. Untuk setiap lubang tanam dimasukkan 1 bibit. Tutupi lubang tanam dengan tanah di sekitar, lalu sirami dengan air secukupnya untuk menjaga tingkat kelembabannya.

·         Pemeliharaan

Proses pemeliharaan terdiri dari beberapa proses. Beberapa proses pemeliharaan tanaman labu diantaranya seperti :

1.   Penyulaman Bibit

Proses penyulaman bibit harus dilakukan jika terdapat bibit yang tidak tumbuh secara sempurna. Lakukan proses penyulaman saat bibit sudah berumur ± 7 hst. Dengan begitu, proses panen bisa dilakukan secara serentak dan hasilnya tetap seragam.

2.   Pemupukan Susulan

Lakukan proses pemupukan susulan untuk menjaga kebutuhan nutrisi tanaman. Dianjurkan untuk menggunakan pupuk organik saat proses pemberian pupuk susulan. Lakukan tiap 3 bulan sekali sejak benih pertama kali mulai ditanam.

Gunakan perbandingan 1 : 1 atau dengan cara melarutkan 1 kg pupuk kandang / kompos dicampurkan dengan 1 liter air. Diamkan selama beberapa waktu agar proses fermentasi terjadi.

Proses fermentasi pupuk tersebut dilakukan sekitar 1 minggu sebelum diberikan pada tanaman. Setelah siap, berikan pupuk fermentasi tersebut dengsn dosis sekitar ± 1 liter per 1 m².

3.   Penyiangan Gulma

Lakukan penyiangan gulma secara rutin untuk menurunkan resiko terjadinya serangan hama dan penyakit. Lakukan proses penyiangan gulma jika gulma sudah mulai tumbuh agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman.

4.   Pemasangan Ajir

Pasang ajir sebagai tempat merambat tanaman. Dengan memasang ajir / lanjaran, maka proses perawatannya bisa menjadi lebih mudah.

Buat ajir setinggi ± 1,5 meter dari bambu atau kayu. Setelah itu, pasang ajir pada bedengan. Pemasangan ajir ini dilakukan saat bibit masih berumur muda.

Lilitkan sulur bibit tanaman labu. Setelah selesai dililitkan, biarkan agar nantinya sulur akan menjalar ke atas.

Baca Juga : Jagung Hibrida Varietas Unggul

·         Pengendalian hama dan penyakit

Lakukan proses pengendalian hama dan penyakit agar pertumbuhan tanaman tidak terhambat. Proses ini sangat penting mengingat hama dan penyakit jadi ancaman utama dalam budidaya tanaman labu.

Hama dan penyakit yang bisa jadi ancaman dalam budidaya tanaman labu contohnya yaitu :

1.   Antraknosa

Penyakit antraknosa disebabkan oleh infeksi cendawan Glomerella lagenarium.

Gejala serangan penyakit antraknosa pada labu diantaranya seperti pada buah yang busuk berbentuk cekung dan berwarna hitam, serta terdapat bintik – bintik berair melingkar berwarna kekuningan.

Untuk mengatasi serangan penyakit antraknosa, cara yang bisa dilakukan diantaranya seperti melakukan rotasi tanaman, menjaga kebersihan lahan tanam, membuang dan memusnahkan tanaman yang terserang, serta melakukan aplikasi fungisida sesuai dosis.

2.   Bulai

Penyakit bulai disebabkan oleh infeksi cendawan Pseudoperonospora cubensis.

Gejala serangan penyakit bulai diantaranya seperti terdapat bercak – bercak kuning di sisi atas daun, lalu berlanjut membentuk pola mosaik berwarna kuning sampai coklat, serta pertumbuhan tanaman menjadi terhambat.

Untuk mengatasi serangan penyakit bulai, cara yang bisa dilakukan diantaranya yaitu melakukan aplikasi pemupukan seimbang, melakukan penyiangan gulma, melakukan rotasi tanaman, serta melakukan aplikasi fungisida sesuai dengan dosis.

3.   Thrips

Thrips (Thysanoptera) merupakan hewan serangga berukuran kecil dan termasuk hama polifag (pemangsa segala jenis tanaman). Selain menyebabkan kerusakan secara langsung, hama thrips bisa menjadi vector virus TSWV (Tomato Spotted Wilt Virus).

Contoh - contoh gejala serangan hama thrips pada tanaman diantaranya yaitu mulai muncul strip - strip pada daun berwarna keperakan, lalu daun mengalami perubahan warna menjadi berwarna coklat muda.

Untuk mengatasi serangan hama thrips, cara yang bisa dilakukan diantaranya yaitu memanfaatkan predator / musuh alami thrips, melakukan penyiangan gulma, serta melakukan aplikasi insektisida sesuai dengan dosis.

·         Pemanenan

Pastikan agar buah labu siap untuk dipanen. Buah yang siap dipanen umumnya memiliki ciri – ciri seperti memiliki kulit keras dengan warna jingga, dan bagian batang terlihat mengering dan layu.

Selain itu, pastikan buah yang akan dipanen memiliki tekstur tidak lembek, karena buah yang bertekstur lembek belum cukup matang dan akan membusuk dalam kurun waktu beberapa hari.

Potong buah dari bagian batangnya. Gunakan gunting untuk memotong bagian batang yang menempel pada buah.

Sisakan beberapa inci di sisa batang atas labu tersebut. Pastikan agar batang yang sudah dipotong tidak patah karena bisa menyebabkan buah menjadi busuk.

Setelah buah selesai dipanen, simpan buah di tempat kering dan tersinari sinar matahari dengan cukup. Dengan begitu buah bisa bertahan selama beberapa bulan setelah masa panen.

Baca Juga : Tanaman Bayam Sayuran Bergizi Dan Bermanfaat

Demikian artikel berjudul Tanaman Labu Buah Besar Kaya Manfaat ini saya tulis dan sampaikan kepada Anda. Semoga artikel ini bisa memberikan dampak dan manfaat positif untuk Anda semua.

Jika masih terdapat hal – hal yang masih kurang jelas Anda bisa langsung menghubungi Pertanian Indonesia melalui layanan / fitur chat di laman web kami atau bisa juga melalui no. telepon 081252271859 WA/SMS Pertanian Indonesia. Sekian dan terima kasih.